DIKSI.CO, BALIKPAPAN - KPU Balikpapan temukan kendala selama proses perekrutan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) untuk Pilkada Balikpapan.

Sebelumnya KPPS telah direkrut sebanyak 10.500 orang oleh KPU Balikpapan, pada Minggu (18/10/2020) lalu.

"Ada beberapa TPS itu melimpah KPPS yang mendaftar, misalnya di Balikpapan Timur ternyata pendaftarannya juga banyak," kata Komisioner KPU Kota Balikpapan Syahrul Karim, Selasa (20/10/2020).

Terkait hal ini KPPS itu nanti tidak hanya seleksi berkas, tapi akan dilakukan seleksi wawancara oleh anggota PPS mana yang betul-betul memiliki integritas, netral, dan minimal bisa IT.

"Alhamdulillah sampai penuh penutupan Minggu tanggal 18 pukul 24.00 Wita itu semuanya sudah komplit tidak ada masalah," ujarnya.

Ia mengatakan ada beberapa TPS yang memang berkasnya sudah masuk, setelah diverifikasi ada yang umurnya sudah melebihi syarat, namun masih ada kesempatan 7 hari untuk memperbaiki hal itu.

KPU Balikpapan berharap anggota KPPS ini juga bisa dijadikan ujung tombak dalam melakukan sosialisasi, terutama ajakan untuk pemilih datang di TPS pada tanggal 9 Desember.

"Minimal di RT masing-masing kan 1 RT itu ada 7 orangnya, nanti mereka datang tinggal door to door atau mengumpulkan orang, atau ketemu di jalan sambil mengingatkan itu jauh lebih bagus," katanya. (advertorial)