Teuku Riefky Harsya resmi diganti dari posisinya sebagai Sekjen Partai Demokrat.Ia kini digantikan oleh Herman Khaeron.Terkait hal itu, Ketua Umum Par...
DIKSI.CO - Teuku Riefky Harsya resmi diganti dari posisinya sebagai Sekjen Partai Demokrat.
Ia kini digantikan oleh Herman Khaeron.
Terkait hal itu, Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) beberkan alasannya.
AHY menyebut sebaiknya Ketum dan Sekjen tidak dua-duanya di pemerintahan supaya bisa ada yang lebih fokus mengurus partai.
Diketahui, AHY saat ini menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan di Kabinet Merah Putih.
Sedangkan Teuku Riefky Harsya menjabat Menteri Ekonomi Kreatif.
"Saya berkonsultasi dengan Pak SBY ada baiknya kalau Ketum dan Sekjen tidak dua-duanya di pemerintahan supaya bisa ada yang lebih fokus mengurus partai juga," ujar AHY, Minggu (23/3/2025).
Untuk itu, AHY menilai Herman Khaeron adalah sosok yang tepat untuk mengisi posisi Sekjen yang fokus untuk program-program di kepartaian.
"Pasti menteri itu lebih fokus pada menjalankan portofolio kementerian agar sukses membantu Presiden dan juga menjalankan program-program. Nah salah satu figur yang kami rasa tepat tentunya ada di Kang Herman Khaeron yang saya harapkan bisa menjalankan tugas dengan baik," jelasnya.
AHY juga menyampaikan terima kasih atas kontribusi yang telah dilakukan oleh Teuku Riefky selama menjabat sebagai Sekjen Partai Demokrat.
Sementara Irwan Fecho terpilih sebagai Bendahara Umum Partai Demokrat periode 2025–2030 menggantikan almarhum Renville Antonio yang meninggal dunia karena kecelakaan lalu lintas di Situbondo, Jawa Timur, pada Februari 2025.
“Untuk bendahara umumnya adalah Bung Irwan Fecho,” ucap AHY.
AHY berharap Irwan bisa melanjutkan tugas-tugas yang telah dilaksanakan almarhum Renville.
“Bung Irwan, tugas berat untuk menggantikan sosok almarhum Renville Antonio. Semoga bisa melanjutkan apa yang telah dijalankan almarhum Renville Antonio," pungkasnya. (*)