Selasa, 21 Januari 2025

Ratusan ASN Dikti Gelar Demo Buntut Pemecatan Mendadak, Ini Respon Sekjen Kemdiktisaintek

Koresponden:
Alamin

Ratusan ASN Dikti gelar demo buntut pemecatan seorang ASN/HO

DIKSI.CO - Sekjen Kemdiktisaintek Togar M Simatupang buka suara terkait aksi ratusan ASN yang menggelar demo buntut pemecatan pegawai bernama Neni Herlina yang diduga dilakukan secara mendadak.

Togar menyebut sebenarnya penyelesaian konflik dengan pegawai bisa diselesaikan lewat dialog.

"Sebenarnya masih tersedia ruang dialog yang lebih baik dan ini tetap dengan tangan yang terbuka, pemikiran yang terbuka, dan pencapaian resolusi yang terbaik," ujar Togar dikutip dari detik.

Pernyataan Togar merespons adanya aksi ASN Kemdiktisaintek di kantor yang diduga dipicu pemecatan mendadak terhadap pegawai bernama Neni Herlina.

"Tidak sejauh itu, dalam penataan ada tingkat layanan dan mutu yang harus dijamin oleh bagian atau individu. Ada perbedaan dan tentu aplikasi penghargaan dan pembinaan," ucapnya.

Diketahui, ratusan ASN dari Ditjen Dikti Kemdiktisaintek menggelar demo buntut pemecatan pegawai bernama Neni Herlina yang diduga dilakukan secara mendadak.

Neni mengaku pemecatannya hanya dilakukan secara verbal.

"Saya disuruh ke Kemendikdasmen (Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah) pokoknya begitu," ujar Neni, dikutip Antara, Senin (20/1/2025).

Sebanyak 235 pegawai Kemdiktisaintek melakukan aksi di kantor.

Para ASN berharap kejadian serupa tidak terulang.

Ketua Paguyuban Pegawai Dikti Suwitno menduga pemecatan terhadap Neni karena adanya fitnah.

"Mungkin ada kesalahpahaman di dalam pelaksanaan tugas dan itu menjadi fitnah atau suuzon bahwa Ibu Neni menerima sesuatu, padahal dia tidak melakukannya," kata Suwitno.

Suwitno juga mengatakan aksi agar bisa sampai ke Presiden Prabowo Subianto.

"Kami lebih kepada menyampaikan saja, terutama adalah kepada pejabat atau kepada Bapak Presiden yang sebenarnya mengangkat dan menunjuk beliau (Satryo Soemantri Brodjonegoro) sebagai menteri," pungkasnya. (*)

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews