DIKSI.CO, BALIKPAPAN - Cakupan vaksinasi untuk kelompok pelajar di Kota Balikpapan terus dilakukan dan meningkat.
Hal ini seiring dengan berjalannya Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas yang telah dilakukan sejak 2 minggu yang lalu oleh Pemerintah Kota Balikpapan.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Balikpapan pun turut berbahagia dengan semakin meningkatnya cakupan vaksin yang telah di atas 70%.
"Yang menggembirakan cakupan vaksin semakin meningkat, cakupan vaksin SMP sudah di atas 70%," kata Muhaimin kepada awak media.
Menurutnya, meningkatnya cakupan vaksin bagi para pelajar ini sebagai bentuk kepercayaan orang tua murid untuk mengizinkan anaknya melaksanakan PTM.
"Sehingga kepercayaan orang tua yang awalnya ragu melaksanakan PTM itu semakin meningkat," ujarnya.
Ia berharap pemberian vaksin kepada pelajar ini terus dilakukan, sehingga seluruh murid berkesempatan untuk menndapatkan vaksin Covid-19.
"Mudahan vaksin yang semakin gencar kita harapkan semakin bertambah, anak-anak yang belum segera divaksin karena sebagai syarat untuk yang SMP," tuturnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty, mengatakan cakupan vaksinasi pelajar telah mencapai 75%.
"Sudah ada 75% pelajar di Balikpapan yang telah divaksin," kata Andi Sri Juliarty.
Dikatakan Juru Bicara Tim Satgas COVID-19 Kota Balikpapan ini, vaksin yang didapat untuk para pelajar ini merupakan jenis Sinovac saja.
"Kita fokuskan untuk anak sekolah itu vaksin Sinovac, karena hanya ada beberapa, dan sudah terlanjur kita jadwalkan untuk pelajar," ungkapnya.
Pemberian vaksinasi kepada pelajar ini berasal dari Pemerintah Kota Balikpapan, maupun instansi atau kelompok yang ikut membantu memberikan pelayanan vaksin. (tim redaksi Diksi)
