DIKSI.CO, SAMARINDA - Wakil Ketua DPRD Kaltim Sigit Wibowo dan anggota Komisi III DPRD Kaltim, Syafruddin temui ratusan demonstran yang terdiri mahasiswa dan kelompok buruh di depan gedung DPRD Kaltim.
Kedatangan Sigit dan Syafruddin di depan ratusan demonstran adalah untuk melakukan negosiasi mediasi dengan perwakilan demonstran.
"DPRD Kaltim siap terima aspirasi mahasiswa," ujar Sigit melalui pengeras suara, Senin (12/10/2020).
Namun tawaran unsur pimpinan Dewan Kaltim ini di tolak mentah-mentah oleh demonstran. Lantaran demonstran menginginkan orang nomor 1 dan nomor 2 Kaltim yakni Isran Noor dan Hadi Mulyadi hadir di tengah-tengah demonstran.
"Kami minta Pak Gubernur atau Wakil Gubernur dan perwakilan DPRD naik ke mobil komando untuk menandatangani penolakan Omnibus Law," kata salah seorang mahasiswa yang mewakili ratusan massa aksi.
Terjadi tawar-menawar antara perwakilan aksi dengan Wakil Ketua DPRD Kaltim. Namun pernyataan Sigit yang spontan berkata "capek" sontak memicu teriakan massa.
"Kami juga capek dari siang di sini pak," teriak demonstran.
Hingga berita ini ditulis, demonstran yang terdiri dari mahasiswa dan kelompok buruh masih berada di depan gedung DPRD Kaltim menunggu kehadiran Gubernur dan Wakil Gubernur. (tim redaksi Diksi)