DIKSI.CO, SAMARINDA - Berdasarkan data E-Sismal 2023, per April 2023 ini, kasus penyakit malaria di Kaltim telah mencapai lebih dari 1.000 kasus.
dr Jaya Mualimin, Kepala Dinas Kesehatan Kaltim, mengungkap pada April telah tercatat suspek malaria sebanyak 4.618.
Setelah menjalani pemeriksaan, ditemukan 1.157 pasien yang dinyatakan positif malaria.
"Per April, kasus malaria menembus angka 1000 kasus," kata dr Jaya, Jumat (28/4/2023).
Berikut rincian sebaran kasus malaria di 10 kabupaten/kota di Kaltim;
Kutai Timur
Suspek (795)
Positif malaria (340)
Berau
Suspek (916)
Positif malaria (228)
Penajam Paser Utara
Suspek (658)
Positif malaria (183)
Bontang
Suspek (197)
Positif malaria (119)
Paser
Suspek (447)
Positif malaria (111)
Balikpapan
Suspek (260)
Positif malaria (89)
Samarinda
Suspek (423)
Positif malaria (42)
Kutai Kartanegara
Suspek(417)
Positif malaria (24)
Kutai Barat
Suspek (404)
Positif malaria (20)
Mahakam Ulu
Suspek (71)
Positif malaria (1)
"Kasus tertinggi terjadi di Kutai Timur, Berau, Penajam Paser Utara, dan Paser," jelasnya.
"Kasus di daerah Samarinda, Balikpapan, dan Kukar, merupakan kasus yang berasal dari luar daerah tersebut," lanjutnya.
Meski begitu, dr Jaya menegaskan 1.157 kasus malaria yang ditemukan, masih berupa data sementara faskes.
Untuk itu diperlukan validasi terkait temuan-temuan kasus tersebut.
"Validasi data malaria masih berjalan, jadi data masih bisa berubah," tegasnya. (tim redaksi Diksi)