
Irwan Wahidin
Senin, 2, 28 April 2020 - 07:48

Irwan Wahidin
Senin, 2, 28 April 2020 - 07:06

Irwan Wahidin
Senin, 2, 28 April 2020 - 06:40

Irwan Wahidin
Senin, 1, 27 April 2020 - 11:38

Irwan Wahidin
Senin, 1, 27 April 2020 - 11:13
Prediksi terkait kurangnya tenaga medis yang menangani kasus corona virus disease (Covid-19) di Bontang ditampik oleh Plt Direktur RSUD Taman Husada Bontang I Gusti Made Suhardika.
Kebijakan larangan mudik kembali ditegaskan oleh pemerintah. Hukuman disiplin akan diberikan kepada mereka, aparatur sipil negara (ASN) yang nekat bepergian keluar kota atau melakukan aktivitas mudik.
Hal itu berdampak besar kepada sektor perekonomian seluruh lapisan masyarakat, terlebih bagi mereka yang berpenghasilan harian. Salah satunya pekerja yang mendapat penghasilan dari jasa sopir travel.
Rumah sakit umum daerah (RSUD) Taman Husada Bontang menerapkan prosedur baru bagi tenaga kesehatan untuk mengantisipasi corona virus disease (Covid-19) semakin menyebar.
Sekretaris Daerah Bontang Aji Erlinawati menegaskan, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Taman Husada Bontang sudah tak lagi melayani pelayanan selain pasien corona virus disease (Covid-19). Kabar tersebut diberlakukan sejak hari ini, Senin (27/4/2020).