DIKSI.CO, BALIKPAPAN- Meningkatnya jumlah kasus Covid-19 di Balikpapan, menjadikan alat pelindung diri (APD) yang harus digunakan tenaga medis juga jadi perhatian Dinas Kesehatan.
Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan Andi Sri Juliarty mengatakan, ketersediaan stok APD yang ada di DKK mencapai ratusan pcs, sementara APD di Rumah Sakit Kanujoso Djatiwibowo (RSKD) bertahan untuk dua pekan.
"Saat ini stok kita 450 pcs itu yang di DKK. Direktur RSUD Kanujoso menyatakan APD-nya siap untuk 2 minggu ke depan," Kata Andi Sri Juliarty yang akrab disapa Dio tersebut.
"Jadi kalau Kanujoso mengatakan habis, kami (DKK) kirim lagi," lanjutnya.
Dio mengatakan, bantuan APD kini mulai berdatangan setiap hari untuk membantu persediaan APD untuk tenaga medis yang berjuang merawat pasien Covid-19.
"Stok APD Kanudjoso ada dari DKK, dari pengadaan mereka sendiri juga ada," lanjutnya.
Bantuan yang diterima melalui wali kota Balikpapan nantinya akan selalu masuk dalam gudang farmasi DKK Balikpapan, yang kemudian akan didistribusikan kepada rumah sakit yang bertugas melayani pasien Covid-19 di Balikpapan.
"Karena kami punya gudang farmasi, karena menyimpan alat juga tidak boleh sembarangan,” katanya.
Per Jumat (10/4/2020) jumlah kasus Covid-19 yang dinyatakan positif mencapai 18 orang, 1 meninggal dunia, ODP sebanyak 2524 orang, PDP sebanyak 82 orang, dan 3 pasien dinyatakan sembuh dan telah dipulangkan ke rumah masing-masing. (tim redaksi Diksi)