DIKSI.CO, BALIKPAPAN - DPRD Kota Balikpapan bersama Pemerintah Kota (Pemkot) mulai melakukan pembahasan mengenai Kebijakan Umum Anggaran-Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Balikpapan 2022.

Pembahasan KUA-PPAS ini dilakukan selama 3 hari, yakni 2-4 Agustus 2021 yang bertempat di Lantai 8 Gedung Parkir Klandasan. 

"KUA-PPAS tahun ini masih sama seperti tahun yang lalu masih berkisar di angka Rp 2 Triliun," kata Ketua DPRD Kota Balikpapan Abdulloh saat diwawancarai awak media. 

Dalam pembahasan KUA-PPAS ini yang menjadi proritas adalah dengan menjalankan visi misi Wali Kota Balikpapan  Rahmad Mas'ud yang terlah dirancang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021-2026.

"Untuk pembangunan infrastruktur, pendidikan, kesehatan dan pemenuhan visi misi Wali Kota," katanya. 

Politiai Partai Golongan Karya (Golkar) ini mengatakan untuk BPJS, pendidikan pihaknya telah mengalokasikan untuk merealisasikan visi misi Wali Kota. 

"Mudah-mudahan pemenuhan kebutuhan masyarakat bisa selalu terpenuhi dibeberapa sektor utama," ujarnya. 

Sementara untuk target Pendapat Asli Daerah (PAD) untuk Kota Balikpapan belum dapat dipastikan angkanya karena kondisinya yang masih naik turun. 

"PAD belum final masih pembahasan. Masih fluktuatif, masih naik turun. Jangkauan kita masih banyak, wajib pajak kita masih banyak. Kita tidak asal menaikkan," katanya. 

Diketahui, seluruh komisi yang ada di DPRD Kota Balikpapan telah melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama seluruh mitra kerja OPD nya untuk pembahasan KUA-PPAS ini. (advertorial)