Jumat, 19 April 2024

Sekda Samarinda Bantah Dewan Soal Tak Transparan Geser APBD Penanganan Covid-19

Koresponden:
Yudi Syahputra
Rabu, 13 Mei 2020 9:36

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Samarinda Sugeng Chairuddin/ HO

DIKSI.CO, SAMARINDA - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Samarinda Sugeng Chairuddin membantah tudingan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda, Siswadi soal transparansi anggaran.

Siswadi pada Selasa tanggal 12 Mei kemarin menuding, bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda telah bersikap tertutup dalam soal pergeseran maupun penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk penanganan Covid-19.

Sementara itu, Sugeng selaku Sekda Samarinda membantah, bahwa tudingan Siswadi tidaklah benar. Sugeng menjelaskan bahwa sebenarnya tidak ada pergeseran sama sekali pada APBD dalam penanganan Covid-19.

"Gak ada pergeseran dari APBD. Teman-teman dewan yang terhormat seharusnya paham betul perjuangan kami TAPD (Tim Anggaran Pendapatan Daerah) itu susah payah supaya dana ini tidak tergerus. Coba dibayangkan APBD kota ini 3,013 Triliun karena adanya focus realokasi dari APBN sehingga pemasukan PAD (pendapatan asli daerah) kita turun. Maka dana kami terkoreksi sebanyak 961 miliar," kata Sugeng melalui via zoom, Rabu (13/5/2020).

Dengan demikian, Sugeng mengatakan bahwa dana penanganan Covid-19 di Kota Samarinda bukan diambil dari dari APBD sehingga tidak ada pergeseran untuk menghindari defisit.

"Maka dari itu kami cari di dana Silpa (sisa lebih penggunaan anggaran) sehingga defisit ini tidak terjadi. Itu yang harus dipahami teman-teman (dewan)," tegas Sugeng.

Halaman 
Tag berita:
Berita terkait
breakingnews