Sabtu, 20 April 2024

Samarinda Bakal Punya Jalan Terowongan, 2022 Mulai Dikerjakan

Koresponden:
Achmad Tirta Wahyuda
Kamis, 23 Desember 2021 6:17

Andi Harun, Wali Kota Samarinda/ Diksi.co

DIKSI.CO, SAMARINDA - Rencana pembangunan jalan terowongan di kawasan Gunung Manggah, Jalan Otto Iskandardinata, Samarinda akan dikerjakan pada tahun 2022 mendatang.

Jadwal tersebut diperoleh usai studi kelayakan atau feasibility study selesai dikerjakan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Samarinda.

Proyek mercusuar era Wali Kota Andi Harun ini direncanakan akan disokong anggaran melalui skema tahun jamak (MYC) selama 3 tahun.

Dikonfirmasi awak media, Wali Kota Samarinda, Andi Harun menyampaikan, berdasarkan hasil studi kelayakan yang disampaikan Dinas PUPR, terowongan dibuat satu arah dari Jalan Sultan Alimuddin (masuk) ke Jalan Kakap (keluar). 

Dengan spesifikasi, tinggi dan lebar terowongan 12 meter, panjang totalnya 710 meter. Terdiri dari 155 meter inlet masuk terowongan, 260 meter terowongannya. Kemudian bertemu open cut 60 meter, masuk ke tunnel 120 meter. 

"Kemudian ada outlet lagi 115 meter," ungkap Andi Harun, Rabu (23/12/2021) kemarin.

Lanjut Andi Harun, dengan rekayasa lalu lintas seperti itu diharapkan dapat memecah kemacetan di Jalan Otto Iskandardinata (Ottista), hingga penurunan risiko lakalantas di kawasan Gunung Manggah. 

Pembuatan terowongan tersebut dijelaskan Andi Harun telah menimbang aspek geologi, geoteknik, dan struktur pembangunan. Pun demikian dengan historis kawasan tersebut yang pernah beberapa kali terjadi longsor, pembangunan terowongan dinilai masih dalam taraf aman. 

Halaman 
Tag berita:
Berita terkait
breakingnews