DIKSI.CO, SAMARINDA - Seleksi Dewan Pengawas (Dewas) Perusahaan Daerah (PD) Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Kota Samarinda kini tengah berlangsung.
Proses penjaringan meliputi seleksi administrasi, uji kepatuhan, dan fit and proper test dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Diperkirakan selesai dalam rentang 1 bulan.
Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi II DPRD Kota Samarinda, Novi Miranda Putri meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda agar dalam proses perekrutan Dewan Pengawas BPR dilakukan secara transparan atau terbuka.
Tujuannya agar dapat menghasilkan direksi yang mampu bekerja secara maksimal dan profesional.
Menurut Novi, dengan proses perekrutan secara transparan maka akan menghasilkan direksi yang berkualitas serta tidak menimbulkan kecurangan atau pelanggaran dari berbagai kalangan.
"Kami ingin proses rekrutmen itu bisa lakukan secara terbuka, Sehingga bisa menghasilkan direksi yang berkualitas serta memiliki kualifikasi yang mampu memperbaiki Bank BPR yang lebih baik lagi," ujar Novi, Jumat (11/3/2022).
Novi berharap agar Dewas BPR yang ditetapkan nantinya memiliki pengalaman, berkualitas, profesional dan memiliki etos kerja yang tinggi.
"Harapan kita begitu, Mudahan dewan pengawas BPR yang akan ditetapkan memiliki pengalaman sehingga kedepan dapat menghasilkan profit yang dapat mendongkrak PAD," ucapnya. (Advertorial)