DIKSI.CO, SAMARINDA - Guna meminimalisir dampak terjadinya banjir di Samarinda yang dapat berakibat fatal bagi ekonomi masyarakat, Pemkot Samarinda lakukan kerja bakti pungut sampah di Sungai Karang Mumus (SKM), Jalan S Parman, Samarinda, Minggu (28/5/2023).
Kerja bakti ini diikuti oleh unsur Forkopimda, Forum Pemuda Gunung Lingai, Mahasiswa Universitas Mulawarman, Mapala Mahameru Polnes, Duta Peduli Sampah dan masyarakat sekitar.
Dalam kesempatan itu, Andi Harun mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan inisiatif dari pihaknya yang disampaikan melalui Asisten 2 Sam Syaimun.
"Inisiatif ini belum lama sekitar 1 bulan lalu, karena melihat situasi sampah disungai seiring dengan belum sadarnya masyarakat untuk tidak membuang sampah disungai," kata Andi Harun saat ditemui di Ruhui Rahayu.
AH menyebutkan bahwa pihaknya telah lakukan kolaborasi bersama para nelayan yang mencari ikan di sungai ini kita terjunkan, bersama dengan TNI unsur masyarakat dan dari pihak kampus dari Unmul untuk ambil bagian dari bersih bersih sungai.
"Mudah mudahan hari ini hasilnya maksimal jadi ini agenda yg bersifat rutin nanti kita evaluasi sehingga sungai kita tetap bersih," ucapnya
Ia berharap ini akan menjadi kegiatan rutin untuk menjaga kebersihan sungai, karena posisi sungai ini merupakan sungai krusial yaitu sebagai pengendalian banjir dan juga sekaligus sebagai fungsi ekonomi kota dan juga masyarakat.
"Dan jika hal ini hasilnya maksimal maka kegiatan ini juga menjadi kegiatan yang inovatif dan juga berbiaya murah dan juga berdampak besar terhadap kebersihan sungai," pungkasnya. (tim redaksi)