Selasa, 21 Mei 2024

Kapal Asal Pare-pare Kembali Berlabuh di Kota Tepian, Kapolsek Pelabuhan: Itu Hanya Muatan Logistik

Koresponden:
Muhammad Zulkifly
Minggu, 26 April 2020 10:28

Polsek Kawasan Pelabuhan (KP) saat melakukan pengamanan dari bongkar muat logisitik KM Queen Soya asal Parepare yang tiba siang tadi/Diksi.co

DIKSI.CO, SAMARINDA- Sejak memasuki masa darurat Covid-19 di Kota Tepian, pembatasan akses Pelabuhan Samarinda, Jalan Yos Sudarso, Kecamatan Samarinda Kota untuk muatan penumpang asal Parepare, Sulawesi Selatan, sudah tidak lagi diperbolehkan.

Namun demikian, Minggu (26/4/2020) pukul 14.30 Wita terpantau Kapal Motor (KM) Queen Soya kembali berlabuh. Disampaikan Kapolsek Kawasan Pelabuhan (KP) Kompol Aldi Alfa Faroqi kalau kapal yang baru saja berlabuh tersebut hanya membuat 9 jenis bahan pokok logistik dengan total muatan sekira 372 ton.

Dengan demikian, maka berlabuhnya kapal muatan logistik itu akan menjadi angin segar bagi para buru panggul pelabuhan. Muatan logistik ini sendiri nantinya akan didistribusikan ke berbagai daerah seperti Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Sangatta, Sangkulirang Kutai Timur, Bontang, Balikpapan dan Melak Kabupaten Kutai Barat.

"Pengamanan bahan pokok atau logistik ini sendiri sesuai dengan maklumat Kapolri (Jenderal Idham Azis). Setiap ada kapal dengan kaitan sembako akan kami amankan," jelas Aldi.

Selain jajaran kepolisian, sambungnya, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), KSOP dan Pelindo Samarinda juga turut serta melakukan monitoring bongkar muat logistik tersebut, agar sesuai dengan prosedur kesehatan di tengah pandemi sekarang.

Untuk unsur kepolisian sendiri, Aldi sedikitnya mengerahkan 12 personel jajarannya untuk melakukan pengamanan. Namun jumlah tersebut masih bisa bertambah jika muatan logistik datang dengan jumlah lebih besar.

"Tergantung dari jumlah bongkaran. Biasa akan kami siagakan 12 sampai 20 personel," kata Aldi.

"Jumlah personel itupun nantinya akan dilakukan secara bergantian, karena bongkar muatan ini tidak selesai dalam 1 atau 2 jam," sambungnya.

Informasi dihimpun, rincian bahan pokok yang baru sajak mendarat di Kota Tepian, ialah beras, bawang merah, bawang putih, bawang pray, biji keminting, tomat, telor ayam, lombok panjang merah, lombok cabe rawit, ikan laut, gula pasir, gula merah, tepung, kentang, wortel, kacang Ijo, kacang buncis, buah langsat, hambal, buah nangka belanda, terong ungu dan buncis.

Ditanya mengenai jadwal kedatangan kapal selanjutnya, Aldi mengaku kalau pihaknya tidak memegang jadwal tersebut. Yang mereka lakukan hanya sebatas menunggu, dan selalu menyiagakan jajarannya.

"Kami hanya menunggu koordinasi, kalau diperlukan kami siap siaga melakukan pengamanan," tegasnya.

"Pengamanan kami hanya sebatas di dermaga saja, setelahnya nanti para pemilik datang mengambil dan kami hanya untuk memastikan pengamanan," pungkasnya.

Untuk diketahui kedatangan kapal di wilayah hukun Polsek Kawasan Pelabuhan siang tadi merupakan kali kedua sejak masa darurat pandemi.

Pertama diketahui, KM Prince Soya tiba dengan hanya mengangkut logistik dari Parepare pada Kamis (9/4/2020) lalu, dan siang tadi KM Queen Soya merupakan kapal kedua yang berlabuh untuk melakukan suplai logistik agar Kaltim terhindar dari krisis pangan. (tim redaksi Diksi)

Saefuddin Zuhri/Diksi.co

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews