Sabtu, 23 November 2024

Terlibat Menekan Angka Stunting di Kaltim, PUPR Kejar Target Rumah Layak Huni dan Ketersediaan Air Minum

Koresponden:
Er Riyadi
Kamis, 26 Mei 2022 7:26

Aji Muhammas Fitra Firnanda, Kepala Dinas PUPR Kaltim

DIKSI.CO, SAMARINDA - Pemprov Kaltim memfokuskan diri melakukan penanganan stunting di Bumi Mulawarman.

Saat ini, berdasarkan data dari Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) di tahun 2021, angka prevalensi stunting Kaltim berada di bawah rata-rata nasional.

Angka prevalensi stunting Kaltim berada di 22,8 persen, sedangkan secara nasional di angka 24,4 persen.

Meski begitu, berbagai program digalakkan Kaltim menekan angka stunting, salah satunya melibatkan Dinas PUPR Kaltim.

Aji Muhammad Fitra Firnanda, Kepala Dinas PUPR Kaltim, menyebut beberapa program yang berkaitan dengan stunting di PUPR Kaltim, seperti rumah layak huni, air bersih, dan sanitasi.

Aji Firnanda menjelaskan, untuk pembangunan rumah layak huni, total telah terbangun sekitar 900 rumah bagi warga pra sejahtera, dalam waktu tiga tahun terakhir.

"Target kami sampai dengan akhir masa jabatan Gubernur Kaltim, pembangunan rumah layak huni dari APBD provinsi sekitar 5000an unit rumah," kata Aji Firnanda, Kamis (26/5/2022).

Selain itu juga ada program rehabilitasi rumah, dengan target 25 ribu rumah, dibantu oleh pemerintah pusat dan kabupaten/kota.

Sementara itu, untuk program ketersediaan air minum, PUPR Kaltim bertugas menyediakan pada daerah perbatasan kabupaten/kota.

Capaian air minum secara keseluruhan telah mencapai 70 persen.

"Capaian sesara keseluruhan air minum 70 persen yang layak, dari target 64 persen sampai 2021," paparnya.

"Artinya kita sudah melebihi target sampai 2021, untuk layak air minum di Kaltim," sambungnya.

Sedangkan program sanitasi disebut menjadi kewenangan kabupaten/kota. (adv/kominfokaltim)

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews