DIKSI.CO, SAMARINDA - Upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda mempercepat laju pembangunan infrastruktur melalui skema Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) tampaknya telah berbuah manis.
3 dari 5 usulan pembangunan infrastruktur telah mendapat respon positif oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).
3 usulan itu yakni pembangunan Skytrain dari daerah pusat kota menuju Bandara APT Pranoto Samarinda; kemudian pembangunan pelabuhan curah di Palaran; serta penambahan dan perbaikan Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU).
Wali Kota Samarinda, Andi Harun mengatakan, untuk pelabuhan curah di Palaran telah ada pihak swasta yang berminat masuk dalam proyek tersebut.
"Pekan depan akan ada presentasi dari tim KPBU, kemudian akan dilanjutkan studi kelayakan terkait 5 usulan program yang ada itu," ucap wali kota kepada awak media, Kamis (9/12/2021) kemarin.
Mantan Wakil Ketua DPRD Kaltim itu pun mengaku optimis jika proyek Skytrain dan proyek-proyek lainnya yang diharapkan bisa didanai KPBU dapat terealisasi.
"Kita optimis karena KPBU belum berapa bulan kita ajukan sudah berhasil menarik 3 proyek. Tinggal 2 proyek kita terus akan lakukan pendekatan," tuturnya.
Dua proyek yang masih dalam upaya pengajuan yakni pariwisata Sungai Mahakam dan Rumah Sakit Internasional.
Disinggung terkait ketersediaan lahan untuk usulan proyek rumah sakit internasional, Andi Harun menyebut terdapat beberapa titik yang bisa menjadi sasaran. Salah satunya adalah RS I.A Moeis.
"Nanti dari hasil studi kelayakan akan ketemu. Prinsipnya Pemkot Samarinda siap terhadap ketersediaan lahan," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)