DIKSI.CO, BALIKPAPAN - Menyambut turunnya Peraturan Wali Kota (Perwali), Ketua DPRD Balikpapan Abdulloh minta masyarakat ikuti protokol kesehatan Covid-19 di Balikpapan.
Diketahui sebelumnya Pemkot Balikpapan telah melakukan rapat koordinasi dan evaluasi penanganan pandemi Covid-19 bersama stake holder terkait, pada Selasa (11/8/2020).
Hal ini disampaikan politisi Partai Golongan Karya (Golkar) ini bahwa sektor usaha dapat tetap berjalan namun terus mengedepankan protokol kesehatan Covid-19.
"Perwali terkait pengetatan protokol Covid-19 sektor usaha tetap berjalan para pekerja tetep bekerja. Semua kegiatan dilakukan tetapi dengan Perwali ada beberapa yang harus ditaati," kata Abdulloh saat ditemui di rumah makan Nyiurku Banua Patra, Selasa (11/8/2020) malam.
Ia meminta bagi yang masuk ke Kota Balikpapan harus mematuhi Perwali tersebut, sebab ada sanksi-sanksi denda yang diterapkan gugus tugas kepada masyarakat yang melanggarnya.
Perwali ini akan segera diturunkan di Kota Balikpapan dengan draft yang hampir sama dengan Perwali Kota Samarinda yang sudah lebih dahulu diterapkan sesuai dengan Instruksi Presiden (Inpres).
"Bantu sosialisasikan pada saat Perwali turun nanti, Samarinda sudah clear, Balikpapan insha Allah dalam waktu dekat akan ada Perwali," katanya.
"Draftnya kurang kebih dengan yang Perwali Samarinda Inpres, tim gugus sedang menggodok itu," lanjutnya.
Abdulloh berharap dengan adanya Perwali protokol Covid-19 ini ketika nanti diberlakukan maka masyarakat harus mengikutinya karena Covid-19 penularannya tidak nampak.
"Keluarga di rumah jadi korban, yang meninggal sudah ada 40 orang rata-rata usia lanjut 60 tahun ke atas ini rawan, penyebarannya dari orang-orang yang keluyuran kemana-mana tidak terjaga," katanya.
Ia meminta masyarakat harus berpikir Covid-19 ini bukan masalah pribadi namun yang mempunyai keluarga harus kasihan, dan perhatian, dan jangan dianggap remeh mengingat rumah sakit sudah penuh dengan pasien Covid-19.
Abdulloh juga berharap perekonomian di Balikpapan tetap berjalan, jika sampai ada karyawan yang dirumahkan lagi makan perekonomian Balikpapan tidak dapat berjalan.
"Ayo pulihkan ekonomi ini dengan caranya dengan mengurangi penyebaran Covid-19 dan memperketat protokol Covid-19," tegasnya. (advertorial)