DIKSI.CO, SAMARINDA - Pekan depan, umat muslim kembali bertemu dengan bulan ramadan.
Meski masih berada di tengah pandemi, namun pelaksanaan salat tarawih, lebih longgar dibanding tahun kemarin.
Hadi Mulyadi, Wakil Gubernur Kaltim membuka peluang bagi warga yang hendak melaksanakan salat tarawih berjamah, saat memasuki ramadan pekan depan.
"Kita (Kaltim) fleksibel saja," ungkap Hadi, dikonfirmasi Kamis (8/4/2021).
Untuk boleh atau tidak, hingga aturan main pelaksanaan salat tarawih berjamaah, diserahkan pada kebijakan kabupaten/kota.
"Semua tergantung kabupaten/kota. Kalau dari provinsi kami serahkan ke kabupaten/kota," sambungnya.
Hadi menilai pelaksanaan salat tarawih berjamaah nanti tidak bisa diseragamkan tiap daerah.
Tidak menutup kemugkinan banyak warga yang tetap melaksanakan salat berjamaah, atau ada pula yang membuka separuh kapasitas masjid untuk ibadah.
Terlebih protokol kesehatan yang wajib dilakukan dengan ketat.
"Tidak bisa diseragamkan, mungkin ada yang tidak bisa membuka, ada yang bisa dibuka separuh," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)