Minggu, 29 September 2024

Giliran PPK dan PPS KPU Balikpapan Akan Jalani Rapid Test

Koresponden:
Ainun Amelia
Selasa, 23 Juni 2020 10:25

Ketua KPU Balikpapan, Noor Thoha/ IST

DIKSI.CO, BALIKPAPAN - Dalam berupaya menjalani proses pilkada 2020 yang aman dari penyebaran Covid-19, KPU Balikpapan ikut melakukan pengecekan kondisi tubuh dengan rapid test

Disampaikan Ketua KPU Balikpapan Noor Thoha, dalam pilkada ini dibutuhkan Alat Perlindungan Diri (APD) dan juga kesiapan rapid test kepada anggota KPU Balikpapan.

"Yang mahal itu rapid test. Satu orang, biayanya Rp 300 ribu sampai Rp 500 ribu Rupiah. Terus masa berlakunya cuma 3 hari. Jadi petugas kami harus rapid test berkali-kali,” katanya.

Usulan anggaran itu pun diajukan ke pemerintah pusat melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), sebab kondisi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang melemah karena Covid-19.

“Keuangan daerah sedang lemah. Pak wali berkali-kali sudah menyampaikan, dan kami paham,” ucapnya. 

Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty akan melakukan rapid test kepada 132 adhoc KPU Balikpapan yang meliputi Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), dan Panitia Pemungutan Suara (PPS).

"Sedang kami jadwalkan. Rencananya Kamis nanti, 25 Juni 2020," ujarnya.

Hal ini akan di koordinasikan dengan RS Umum Daerah Beriman Balikpapan yang akan memfasilitasi rapid test tersebut.

Diketahui sebelumnya ketua, komisioner, hingga pegawai KPU Balikpapan telah menjalani rapid test beberapa waktu lalu. 

"Nanti kami koordinasi dengan RSUD Beriman soal rapid test itu. Kami juga sudah melakukan rapid test ke komisioner dan pegawai di KPU," katanya. (advertorial)

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews