DIKSI.CO, SAMARINDA - Longsoran tanah di jalur poros Kecamatan Samarinda Seberang-Palaran mendapat perhatian dari anggota komisi III DPRD Kaltim, Saefuddin Zuhri.
Saefuddin Zuhri meminta pengerjaan pembersihan tanah longsong segera dilakukan.
Pasalnya, jalan tersebut merupakan akses penting masyarakat dalam melakukan aktivitas.
Menurut Zuhri, sapaan akrabnya, Pemprov Kaltim dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat (PUPR PERA) Kaltim harus secepatnya menyelesaikan jalan tersebut.
“Dinas PU itu punya alat berat yang lengkap. Seharusnya, pengerjaan jalan itu tidak harus menunggu waktu lama,” ujarnya beberapa waktu lalu.
Lanjutnya, pemerintah dapat menggunakan dana perawatan jalan sebagai biaya awal operasional.
“Sehingga, jika sudah bisa dilalui, masyarakat yang hendak melintas di jalur itu, tidak perlu lagi memutar jauh,” tegas politikus Nasdem ini.
Ia mendesak pemerintah segera melakukan perbaikan jalan longsor yang ada di Palaran.
Apalagi, kendaraan yang melintas di jalur tersebut cukup banyak.
“Perbaikan jalan yang longsor itu mendesak, sebab jika tidak segera diperbaiki khawatir kerusakan bertambah parah,” ujarnya.
“Untuk itu, kami berharap ada cepat tanggap dari dinas terkait,” sambung Saefuddin.
Politikus Nasdem ini juga sempat menyinggung lambannya pengerjaan jalan longsor di Palaran tersebut saat hearing Komisi III dengan Dinas PUPR PERA Kaltim beberapa waktu lalu.
Dari pengakuan pihak PU, telah diterjunkan tiga unit Eksavator, satu unit Grader, satu unit Backhoe loader, dan sekitar 10 unit Dump Truck bantuan dari Pemkot Samarinda.
Pihak PU juga menjelaskan, sebagai antisipasi jangka pendek agar tidak terjadi longsor yang ada di sisi lereng tebing, pihaknya pun telah mengusulkan adanya pemasangan pancang galam di sepanjang sisi jalan yang bersebelahan dengan material tanah. (tim redaksi Diksi)