Kampus baru Institut Teknologi Kalimantan (ITK) dibangun menggunakan SBSN senilai Rp86,6 miliar untuk gedung kuliah. Sementara laboratorium terpadu dibangun dengan nilai Rp99,9 miliar.
"ITK diharapkan mampu membangun SDM di Kaltim agar makin berkualitas, produktif, kreatif dan inovatif untuk membangun Kalimantan," kata Sri Mulyani, Kamis (6/1/2022).
Mendukung program pemindahan IKN ke Kaltim, tahun ini dana dari SBSN juga mengucur ke fasilitas infrastruktur transportasi Bandara APT Pranoto.
"SBSN juga digunakan untuk membangun prasarana Bandara APT Pranoto Samarinda sebesar Rp 336,37 miliar untuk mendukung IKN," lanjut Sri Mulyani.
Beberapa aliran SBSN juga mengucur di proyek-proyek lain, di antaranya, pembangunan Politeknik Negeri Balikpapan Rp65 miliar, membangun rumah prajurit TNI AD di Kodam Mulawarman Rp13,43 miliar, dan membangun Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendeki Paser Rp53,9 miliar. (tim redaksi Diksi)