DIKSI.CO, SAMARINDA - Kelompok mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Universitas Mulawarman datangi kantor perwakilan rakyat karang paci, Kamis (25/6/2020).

Dengan membentangkan spanduk bertuliskan beberapa poin aspirasi, massa aksi bergantian menyampaikan orasi menggunakan pengeras suara di hadapan para petugas kepolisian dan TNI yang berjaga di depan halaman kantor DPRD Kaltim.

Dalam penyampaiannya para mahasiswa menuntut DPRD Kaltim segera menyikapi persoalan tarif tol Balikpapan-Samarinda yang dinilai terlalu membebankan rakyat Kaltim.

"Terkait masalah tarif tol Balsam, seharusnya tarif jalan bebas hambatan pertama di pulan Kalimantan itu bisa lebih rendah karena ada kontribusi APBD Kaltim sebesar Rp 3,3 triliun. Turunkan tarif tol" teriak salah seorang peserta aksi saat menyampaikan orasinya.

Poin berikutnya yang menjadi tuntutan mahasiswa adalah masalah pencairan dana percepatan penanggulangan Covid-19 sebesar 500 miliar yang telah dialokasikan Pemprov Kaltim untuk masyarakat terdampak Covid-19.