DIKSI.CO, BALIKPAPAN - Pemerintah Kota Balikpapan melalui Satpol PP Kota Balikpapan terus berusaha untuk membasmi anak jalanan (anjal) yang masih marak terjadi di beberapa titik lampu merah di Kota Balikpapan.

Kasi Penyelidikan dan Penyidikan Satpol PP Balikpapan Yuli Yurita, mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan patroli di titik rawan dan ditempatkan petugas untuk mencegah eksploitasi, sehingga harapannya anak-anak mengurungkan niat untuk berjualan di jalan.

"Kita koordinasi dengan Dinsos, DP3AKB untuk pengawasan anak yang dipekerjakan, kalau ada indikasi eksploitasi anak kita kerjasama dengan Polresta dan Polda," kata Yuli Yurita.

Banyak ditemukan anak jalanan ini seperti dii lampu merah Balikpapan Baru, Dome, Kebun Sayur, dan Simpang Rapak, pihaknya masih menemukan beberapa anak jalanan di sana.

"Selain di internal kami petugas-petugas melakukan program-program untuk meniadakan ada lagi anak-anak jalanan ini. Kami juga mohon kerjasamanya dari seluruh pihak masyarakat," ujarnya.

Menurutnya anak jalanan ini masih ada karena masyarakat juga masih memberi uang kepada anak jalanan, jadi tidak henti Satpol PP menghimbau jangan lagi diberi. Ketika tidak ada yang memberi uang, anak jalanan juga tidak mungkin ada.

"Walaupun kita iba baiknya kita langsung kasihkan ke rumah, langsung lewat penyalur bantuan untuk amil zakat yang resmi resmi saja," katanya.

Menurutnya ini bukan lagi faktor ekonomi, tetapi memang untuk eksploitasi anak. Sedangkan Kota Balikpapan akan menuju kota layak anak.

"Kita sama-sama dukung kota Balikpapan ini jadi kota layak anak harapan seperti itu," puangkasnya. (Tim Redaksi Diksi)