Sabtu, 23 November 2024

Dosis Kedua Vaksin Covid-19 Diberi Rentang Waktu, Kadinkes Balikpapan Beri Penjelasan

Koresponden:
Ainun Amelia
Minggu, 28 Februari 2021 10:0

Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty/Diksi.co

DIKSI.CO, BALIKPAPAN - Penerima Vaksin Sinovac Covid-19 mendapatkan jatah sebanyak 2 dosis suntikan yang wajib diberi rentang waktu selama 14 hari. 

Diketahui hingga saat ini vaksinasi sudah memasuki tahap kedua diperuntukan kepada pejabat, pedagang pasar, hingga jasa pelayanan publik, dan masih terus dijalankan hingga ditargetkan untuk lansia. 

Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty, mengatakan jika ada yang berhalangan ketika akan menerima vaksin kedua karena sedang keluar kota, maka boleh dimundurkan waktunya, namun jika lama di luar kota maka harus melaporkan ke fasilitas pelayanan kesehatan di daerah setempat. 

"Boleh lebih dari 14 hari tetapi jangan terlalu lama ya. Jadi kalau lama misalnya akan berbulan-bulan di luar kota sebaiknya vaksinasi di tempat tujuan saja," kata Dio panggilan sapaannya. 

Pada surat undangan penerima vaksin juga disebutkan bahwa salah satu syaratnya adalah bagi yang tidak terkonfrimasi positif, atau penyintas yang telah lebih dari 3 bulan dan telah dinyatakan sembuh. 

"Bagi penyintas jangan dulu sebelum 3 bulan, kemudian bagi yang sedang menunggu hasil juga jangan dulu, bagi yang sedang kontak erat menunggu tracing juga jangan dulu," katanya. 

Dio juga mengatakan walaupun masyarakat sudah menjalani vaksinasi masih harus menunjukkan hasil rapid antigen jika ingin berpergian keluar kota, sebab, eikasi vaksin sinovac yang hanya 65%. 

"Jadi celah terpapar Covid masih ada. Imunitas pasca vaksinasi akan terbentuk perlahan sampai optimal 28 hari ke depan, jadi setelah divaksin tidak langsung terbentuk antibodi," katanya

Ia pun meminta masyarakat untuk tetap menjaga protokol kesehatan dan juga 5M agar tetap terhindar dari Covid-19. 

Dio berharap vaksinasi ini dapat meningkatkan kekebalan tubuh masyarakat agar tidak menyebarkan virus yang lebih masif. (tim redaksi Diksi) 

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews