DIKSI.CO, SAMARINDA - Finalisasi Rancangan Peraturan (Raperda) Keolahragaan, Jumat (26/5/2023) kemarin, Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Samarinda bersama Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Samarinda menggelar rapat.
Ketua Bapemperda DPRD Samarinda, Samri Shaputra mengatakan, dalam rapat tersebut, masih ada beberapa masukan tambahan yang disampaikan Disporapar Samarinda.
Salah satunya terkait pengaturan bonus atlet yang dikhawatirkan bermasalah di kemudian hari.
Namun Samri, sapaan akrabnya, menyebut usulan tersebut hanya penyempurnaan.
"Hari ini kami sudah finalisasi, hanya tinggal penyempurnaan. Sebab rancangan ini di usul sejak 2018," ujar Samri.
Lebih lanjut, Ia menjelaskan, dalam rapat itu, Disporapar meminta agar bonus atlet dimasukkan ke dalam perda dalam bentuk angka.
Sementara DPRD tidak menyebut angka, tetapi menyesuaikan keuangan kemampuan daerah.
"Kalau dari pihak Disporapar agar bonus tersebut dimasukkan ke dalam perda dalam bentuk angka. Sementara dari kita tidak disebut angka, tetapi menyesuaikan keuangan kemampuan daerah," jelasnya.
Politisi PKS ini mengaku kemungkinan nilai yang telah ditetapkan akan dimasukan dalam raperda saat ini.
Pasalnya, Ia memprediksi lima tahun ke depan, nilai yang dimasukan saat ini sudah tidak begitu besar lagi.
"Misalkan saat ini diberikan Rp 20 juta, pada lima tahun ke depan mungkin nilainya tidak sebesar saat ini," pungkasnya. (advertorial)