Pihaknya terus melakukan berbagai upaya meningkatkan kinerja ekspor daerah melalui koordinasi antarlembaga dan eksportir daerah guna mengoptimalkan potensi ekspor dari Balikpapan.
“Selain itu, pelatihan, sosialisasi, dan bimbingan juga dilakukan. Masalah persyaratan serta kelengkapan dokumen untuk ekspor juga bisa kami bantu,” bebernya.
Dia menegaskan, koordinasi ini diharapkan mampu peningkatan kinerja ekspor daerah. “Kami juga terus mencari informasi terkait apa saja yang menjadi hambatan atau potensi dari para eksportir yang ada di Balikpapan,” ungkapnya.
Ia juga menjelaskan, pihaknya bersama OPD terkait serta DKUMKMP juga melakukan optimalisasi peningkatan pelaku usaha. Kegiatan dilakukan seperti pelatihan guna meningkatkan mutu kualitas ekspor.
“Saya berharap pelaku usaha di Balikpapan ini bisa memanfaatkan fasilitas yang ada. Apalagi nilai plus kita, Balikpapan sebagai pintu gerbang Kaltim memiliki bandara dan pelabuhan internasional,” terangnya.
Lebih lanjut, dengan peningkatan ekspor diharapkan mampu memberikan sumbangsih untuk daerah dan meningkatkan pendapatan asli daerah.
Selain itu, program Disdag terkait peningkatan ekspor ini menjadi salah satu program prioritas Pemkot dalam pemberdayaan UMKM. (Tim Redaksi Diksi)