DIKSI.CO - Kalimantan Timur (Kaltim) tengah mempersiapkan pengembangan cabang ilmu olahraga atau sport science melalui Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).
Zairin Zain, Kepala Pelaksana Sekretariat DBON Kaltim, mengungkapkan bahwa pengembangan ilmu olahraga ini bertujuan untuk meningkatkan performa atlet lokal dengan pendekatan yang lebih ilmiah dan terstruktur.
Sport science sendiri merupakan disiplin ilmu yang menggabungkan prinsip-prinsip ilmiah untuk meningkatkan kemampuan atlet, sekaligus mengurangi risiko cedera.
"Tujuan utama dari sport science adalah menciptakan program latihan yang lebih efektif agar atlet tetap bugar dan terhindar dari cedera," kata Zairin, Minggu (24/11/24).
Sebagai bagian dari pengembangan ini, DBON Kaltim akan fokus pada empat bidang utama dalam sport science, yakni psikologi olahraga, fisiologi, biomekanika, dan biokimia.
Namun, Zairin juga mengakui bahwa implementasi sport science di Kaltim saat ini masih dalam tahap manual.
Meskipun sudah memiliki peralatan dasar, teknologi pendukung yang lebih maju masih diperlukan untuk memaksimalkan manfaatnya.
“Walaupun sudah ada alat-alat yang siap, teknologi di bidang ini masih perlu pengembangan lebih lanjut. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas sport science ke depannya,” tambah Zairin.
Selain itu, DBON Kaltim juga berencana untuk menyediakan layanan terapi olahraga, dengan menghadirkan tenaga ahli seperti sport massage therapist.
Kehadiran para terapis ini diharapkan dapat membantu para atlet yang rentan mengalami cedera akibat intensitas latihan yang tinggi.
"Kami berharap dengan adanya terapis olahraga, atlet yang mengalami cedera bisa segera mendapatkan penanganan yang tepat. Ini menjadi salah satu langkah penting dalam memastikan bahwa mereka dapat terus berlatih dan berkompetisi dengan aman," pungkas Zairin. (adv)