DIKSI.CO, SAMARINDA - Buruknya kinerja sejumlah kontraktor bangunan di Kota Samarinda mendapat sorotan dari Ketua Komisi III DPRD Kota Samarinda, Angkasa Jaya Djoerani.
Angkasa Jaya menyebut ada beberapa bangunan milik Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda yang kualitasnya buruk, bahkan jauh dari standar layak.
Penilaian ini diungkapkan Angkasa Jaya setelah pihaknya melihat langsung beberapa bangunan yang walaupun proses pengerjaannya telah selesai, tapi kualitasnya buruk.
Ia membeberkan, seperti Gedung DPRD Kota Samarinda yang bertentangan dengan spesifikasi bangunan serta diawali dengan tidak dapat digunakan toilet dengan baik. Kemudian, Gedung Mal Pelayanan Publik (MPP) di Jalan Pahlawan.
Menurutnya pada awal gedung tersebut mulai beroperasi, masih ditemukan sejumlah kerusakan dan kebocoran pada bagian dinding gedung.
Selain itu juga ditemukan fasilitas umum, seperti lift di gedung tersebut yang tidak difungsikan dengan baik.
Kemudian gedung perpustakaan dan kearsipan di jalan Kesuma Bangsa. Gedung tersebut juga pernah mengalami runtuh pada bagian plafon di lantai tiga, padahal baru saja selesai dikerjakan.
Melihat beberapa kejadian itu, Angkasa Jaya memberikan saran kepada Pemkot Samarinda agar semua kontraktor yang mengerjakan bangunan tersebut untuk tidak diberikan kesempatan lagi atau blacklist.