DIKSI.CO, SAMARINDA - Rapid test untuk para anggota DPRD Samarinda dilakukan pihak Dinkes Samarinda beberapa waktu lalu. 

Hasilnya, dari tes yang dilakukan kepada 26 anggota DPRD Samarinda, seluruhnya menunjukkan negatif Covid-19. 

Namun, jumlah 26 anggota Dewan itu belum seluruhnya. Pihak Dinkes Samarinda masih agendakan untuk rapid test lanjutan kepada beberapa anggota DPRD Samarinda lainnya. 

Lebih lanjut, dari hasil rapid test, diketahui bahwa Ketua DPRD Kota Samarinda, Siswadi tak ikut dalam agenda rapid test tersebut. 

Siswadi menyebut dirinya merasa sehat. 

"Tidak. Insya Allah saya sehat," ucapnya saat dihubungi awak media via sambungan telepon. 

Disampaikan Siswadi, bahwa rapid test tersebut dilakukan atas kemauan individu, bukan atas nama lembaga. 

"Itu rapid test mandiri," katanya. 

Sebagai informasi, dilakukannya rapid test untuk kalangan DPRD Samarinda menyusul ditemukannya 1 Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19. 

1 PDP itu kemudian diketahui merupakan salah satu staf di DPRD Samarinda. 

1 PDP itu diketahui berinisial AR. 

Agus Tri Sutanto, Sekretaris DPRD Samarinda mengungkapkan bahkan AR diketahui pada tanggal 21 dan 22 April masih masuk bekerja ke kantor DPRD Samarinda. Untuk itu, seluruh staf  bagian perundang-undangan diminta untuk melakukan rapid test.

"Pada 21 dan 22 April, AR masih masuk kantor. Kami telah mengambil langkah mengarahkan staf bagian perundang-undangan untuk rapid test, dan tadi pagi, 4 staf kami telah rapid test di RS Darurat Covid 19 (Bapelkes) dengan hasil Alhamdulillah negatif," jelasnya. (tim redaksi Diksi)