Minggu, 19 Mei 2024

Akselerasi Desa Sinergi Hijau, Cadangan Pangan di Desa Tanjung Batu

Koresponden:
diksi redaksi
Sabtu, 31 Oktober 2020 7:3

Mayjen TNI Heri Wiranto, M.M. M.TR bersama anggota dan masyarakat/ Diksi.co

DIKSI.CO, TENGGARONG - Pangdam VI / Mulawarman melihat langsung persiapan dan perencanaan dalam rangka pembukaan lahan cadangan  pangan strategis di Desa Tanjung Batu (28/10/2020) lalu. 

Mayjen TNI Heri Wiranto, M.M. M.TR, mengatakan ternyata dalam waktu yang singkat  Dandim sudah mengambil langkah-langkah dan dibantu unsur-unsur diantaranya Pemerintah Daerah, Dinas Pertanian Kukar, PT Bumi Hijau Pangan, Direktur pupuk Kaltim dan juga stakeholder lainnya yang bersama-sama juga ingin mendorong terlaksananya persiapan dan perencanaan tersebut. 

"Mudah-mudahan apabila projek ini berhasil kita akan coba di beberapa tempat yang lain,  saya sudah ditawari beberapa lahan yang bisa juga nanti kita gunakan sebagai projek  untuk lahan cadangan strategis ini," katanya. 

Sementara itu, ia membuat istilah desa sinergi hijau ini yang nanti di harapkan akan dikembangkan terus di seluruh wilayah Kalimantan, karena Kalimantan itu lahannya sangat luas dan sangat subur dan potensinya juga bagus. 

Sehingga, lahan yang nganggur sekitar 460 hektar akan direncanakan untuk bisa digunakan serta dibuat dengan tahapan, tahapan pertama ini akan di coba 100 hektar,  bekerja sama dengan Dinas Pertanian, PT Bumi Hijau Pangan, serta pupuk Kaltim dengan membuka lahan yang 100 hektar.

Kemudian berkoordinasi dengan pihak Universitas Mulawarman untuk melakukan survei apakah  hanya cocok untuk pertanian apa, kemudian bila nanti cocok untuk salah satu tanaman akan diupayakan. 

"Konsep kita secara bertahap demplot terlebih dahulu nanti kita kasih contoh terus berkembang sampai 100 hektar pertama kemudian kita lanjutkan sampai 460 hektar," ujarnya. 

"Mudah-mudahan bisa berjalan dengan baik dan lancar saya pikir atas dukungan masyarakat dan kelompok tani mudah-mudahan bisa segera terwujud ," ujarnya lagi. 

Heri Wiranto menyampaikan, kurang lebih sudah 1 bulan yang lalu  menyampaikan informasi ke  Danrem dan Dandim untuk berkoordinasi dengan wilayah untuk bisa menyiapkan tempat lahan cadangan pangan. 

"Ini akselerasi memang 8 hari sudah bisa buka seperti ini, mudah-mudahan nanti sampai sebulan sudah sampai di gunung sana, itu harapan kita makanya tadi saya sudah katakan sama pak dandim sementara yang saya lihat hanya ada alat berat 1. Besok saya turunkan alat berat punya kodam, saya turunkan dengan pasukan bersama masyarakat ini harapan kita mudah-mudahan bisa terbuka semua lahan," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews