Wali Kota Andi Harun Soroti Masalah Pasca Renovasi GOR Segiri, Rumput hingga Lampu Jadi Keluhan
DIKSI.CO – Wali Kota Samarinda, Andi Harun, menggelar audiensi bersama manajemen Borneo FC Samarinda di Balai Kota, Rabu (27/8), untuk membahas sejumlah permasalahan yang terjadi di Stadion GOR Segiri Samarinda.
Stadion tersebut baru saja selesai direnovasi dan diresmikan pada November 2024 lalu, namun kini kembali menuai sorotan.
Renovasi GOR Segiri diketahui menelan anggaran hingga Rp75,7 miliar dan berlangsung selama kurang lebih dua tahun.
Namun, tak lama setelah digunakan kembali, sejumlah kendala teknis mulai muncul.
“Pertama soal rumput, kedua videotron, ketiga lampu, dan keempat masalah air. Kami juga cukup kaget karena stadion ini baru saja direnovasi, tetapi sudah muncul keluhan,” ujar Andi Harun kepada awak media.
Ia secara khusus menyoroti kondisi rumput stadion yang dinilai cepat rusak.
Padahal, perbaikan rumput termasuk dalam proyek renovasi besar yang menggunakan dana dari APBN.
Menurutnya, hal ini menjadi pertanyaan besar sekaligus kekecewaan, mengingat anggaran yang telah digelontorkan cukup besar.
“Ini tentu menjadi tanda tanya kenapa rumput bisa cepat rusak. Tapi, karena ini stadion kita, maka semua keluhan harus segera dicarikan solusinya,” ucapnya.
Andi Harun menegaskan bahwa Pemerintah Kota tidak akan tinggal diam dalam menangani permasalahan ini.
Ia memastikan akan segera melakukan koordinasi teknis dengan pihak terkait untuk melakukan evaluasi dan perhitungan kebutuhan perbaikan.
“Besok akan kami koordinasikan, dihitung-hitung, lalu segera dilakukan perbaikan,” tambahnya.
Bagi Andi Harun, keberadaan GOR Segiri memiliki nilai strategis dan simbolis, bukan hanya sebagai fasilitas olahraga, tetapi juga sebagai wajah Kota Samarinda dan rumah bagi klub kebanggaan kota, Borneo FC.
“Stadion ini adalah wajah kota kita. Maka harus dijaga, harus diperbaiki, agar bisa benar-benar menjadi kebanggaan Samarinda,” pungkasnya. (*)