Didampingi Sejumlah Ketua Umum Parpol, Presiden Prabowo Umumkan DPR Akan Cabut Besaran Tunjangan Anggota
DIKSI.CO – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto akhirnya angkat bicara terkait situasi nasional yang belakangan menjadi sorotan publik.
Dalam konferensi pers di Istana Negara pada Minggu (31/8), Presiden menegaskan bahwa pemerintah menerima aspirasi masyarakat yang disampaikan secara damai dan konstitusional.
“Kami mendengarkan rakyat. Aspirasi murni yang disampaikan secara damai adalah bagian dari demokrasi dan dilindungi undang-undang,” ujar Prabowo.
Prabowo juga mengungkapkan telah menerima laporan dari para Ketua Umum Partai Politik mengenai tindakan tegas terhadap sejumlah anggota DPR RI yang dinilai menyampaikan pernyataan keliru di tengah situasi sensitif.
“Saya mendapat laporan bahwa pimpinan partai telah mengambil langkah disipliner terhadap anggotanya yang tidak sensitif terhadap kondisi masyarakat,” jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Prabowo juga menyampaikan bahwa DPR RI berencana mencabut beberapa kebijakan termasuk peninjauan kembali besaran tunjangan Anggota DPR RI dan moratorium kunjungan ke luar negeri oleh anggota dewan.
Langkah tersebut disebut sebagai bentuk komitmen wakil rakyat dalam merespons keresahan publik.
Prabowo menegaskan bahwa pemerintah menjamin kebebasan berpendapat sesuai Pasal 19 Kovenan Internasional tentang Hak Sipil dan Politik serta UU No. 9 Tahun 1998 tentang Penyampaian Pendapat di Muka Umum.
Namun, Presiden memperingatkan agar aksi unjuk rasa tidak berubah menjadi tindakan anarkis.
“Jika dalam pelaksanaannya terjadi perusakan, pembakaran fasilitas umum, penjarahan, hingga jatuhnya korban jiwa, maka itu bukan lagi aspirasi. Itu pelanggaran hukum. Negara wajib hadir dan melindungi rakyat,” tegasnya.
Menutup pernyataannya, Prabowo meminta para pimpinan partai dan anggota DPR untuk lebih peka terhadap suara rakyat serta menjaga kepercayaan publik di tengah dinamika politik dan sosial yang sedang berlangsung.
Diketahui, dalam konferensi pers tersebut, Presiden Prabowo Subianto didampingi Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia dan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan, Ketua Umum PKB, serta sejumlah ketua umum lainnya. (*)
